Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Tragis Gran Max di Tol Japek, Supir Mobil Travel Kerap Ajak Anak saat Bekerja
- Gunakan Ban Berkualitas
Pilihlah ban dengan kualitas yang baik dan sesuai dengan spesifikasi mobil. Hindari penggunaan ban bekas atau vulkanisir.
- Siapkan Ban Cadangan
Pastikan ban cadangan dalam kondisi baik dan selalu terisi angin. Bawalah juga dongkrak, kunci ban, dan alat bantu lainnya untuk mengganti ban.
Baca Juga: Ridwan Kamil Terpilih Maju di Pilgub DKI, Sahroni Ucapkan Selamat: Sampai Ketemu dengan Saya Kang…
Perilaku Mengemudi
- Perhatikan Kecepatan
Hindari mengemudi dengan kecepatan tinggi, terutama di jalan yang tidak rata atau berlubang. Sesuaikan kecepatan dengan kondisi jalan dan cuaca.
- Hindari Jalan Rusak
Sebisa mungkin, hindari melewati jalan rusak yang berpotensi menyebabkan kerusakan pada ban.
Baca Juga: Open House Terakhir di Istana Negara, Menteri dan Warga Gantian Antre Menyalami Jokowi
- Mengemudi dengan Hati-hati
Tetap waspada dan fokus saat mengemudi. Hindari mengemudi dalam keadaan mengantuk, lelah, atau di bawah pengaruh alkohol atau obat-obatan.
- Pastikan Kelengkapan Peralatan
Pastikan mobil Anda dilengkapi dengan dongkrak, kunci roda, dan ban cadangan yang dalam kondisi baik. Pelajari cara mengganti ban sendiri jika diperlukan.
- Jaga Jarak Aman
Jaga jarak aman dengan kendaraan di depan Anda. Hal ini akan memberi Anda waktu lebih banyak untuk bereaksi jika terjadi situasi darurat, seperti pecah ban.
- Dengarkan Suara Ban
Dengarkan suara ban saat Anda berkendara. Jika Anda mendengar suara yang tidak biasa, segera kurangi kecepatan dan periksa kondisi ban.
- Tetap Tenang
Jika ban Anda pecah, jangan panik. Segera nyalakan lampu hazard dan pindahkan kendaraan ke pinggir jalan dengan hati-hati. Gunakan rem tangan dan ganjal ban untuk mencegah kendaraan bergerak. Setelah itu, hubungi layanan bantuan jalan atau ganti ban sendiri jika Anda mampu.