Kabar penundaan ini langsung menjadi perbincangan hangat di media sosial China. Banyak pengguna Weibo menyayangkan kebijakan regulasi yang dianggap memperlambat inovasi.
Ada pula yang membandingkan dengan pasar lain seperti Eropa dan Amerika Serikat yang langsung bisa mengakses iPhone Air tanpa kendala.
Dari sisi bisnis, penundaan di China tentu cukup signifikan. Pasar smartphone premium di negara itu merupakan salah satu yang terbesar di dunia.
Menurut data Counterpoint, penjualan iPhone di China menyumbang sekitar 17% dari total pendapatan Apple global.
Baca Juga: Galaxy S26 Ultra Dikabarkan Pakai Kamera Telefoto 5x yang Sama, Fans Kecewa dengan Minimnya Upgrade
Keterlambatan distribusi bisa memengaruhi momentum awal penjualan iPhone Air, apalagi kompetitor lokal seperti Huawei dan Xiaomi semakin agresif merilis flagship baru.
Kasus iPhone Air di China memperlihatkan benturan klasik antara inovasi teknologi dan aturan lokal.
Apple berani mengambil langkah besar dengan menghapus slot SIM fisik, tapi strategi itu ternyata tidak berjalan mulus di semua negara.
Di satu sisi, eSIM menawarkan kemudahan, keamanan, dan efisiensi.
Namun, di sisi lain, negara seperti China tetap berhati-hati karena implikasi pada keamanan data dan kontrol jaringan.
Bagi Apple, tantangan ini bukan sekadar soal izin, tetapi juga soal membangun kepercayaan regulator bahwa teknologi eSIM aman dan sesuai dengan kebijakan nasional.
Harga dan Ketersediaan Global
Meski di China tertahan, iPhone Air tetap tersedia di berbagai negara lain dengan harga mulai dari €1.199 / £999 untuk varian 256GB RAM 12GB, dan €1.449 / £1.199 untuk varian 512GB.
Di luar China, peminat bisa langsung melakukan pre-order melalui Apple Store resmi maupun mitra retail.
Artikel Terkait
Review Lengkap vivo X Fold5, Ponsel Lipat 2025 Termurah dengan Baterai Jumbo dan Kamera ZEISS
Heboh Bikin Bingung, Pengguna Pixel 10 di AS Dapat Unit Pengganti dengan Slot SIM Fisik, Kok Bisa Jadi Begini?
vivo X300 Ultra Siap Jadi Smartphone Pertama di Dunia dengan Dua Kamera 200MP
Tecno Spark Slim dan Pova Slim, Desain Tipis, Layar AMOLED 144Hz, dan Android 15 Siap Gebrak Pasar
Era Baru Smartphone, OnePlus 15 Usung Refresh Rate 165Hz, Lebih Mulus dari iPhone 16!