Namun, meskipun target peluncuran ditetapkan pada 2026, ada catatan kecil dari sumber dalam yang menyebut bahwa kemungkinan peluncuran bisa mundur ke 2027.
Alasannya cukup masuk akal: kompleksitas teknologi yang sedang dikembangkan masih menyisakan potensi tantangan di fase produksi massal.
Apabila kemunduran ini terjadi, tentu saja akan memberi ruang lebih luas bagi rumor-rumor seputar iPhone lipat untuk terus bermunculan.
Hingga saat ini, Apple belum memberikan konfirmasi resmi terkait kabar ini.
Namun laporan terbaru dari Mark Gurman, jurnalis teknologi ternama dari Bloomberg, memberikan sinyal kuat bahwa proyek ini sudah memasuki tahap serius.
Terlepas dari semua rumor tersebut, satu hal yang jelas adalah Apple tidak ingin sekadar ikut-ikutan dalam tren perangkat lipat.
Mereka ingin memimpin tren tersebut dengan menghadirkan perangkat yang benar-benar berbeda, baik dari segi kualitas desain maupun pengalaman pengguna.
Jika semua ini terwujud, iPhone lipat bisa menjadi produk revolusioner berikutnya dari Apple sejak peluncuran iPhone X yang membawa desain edge-to-edge dan Face ID.
Kini tinggal menunggu apakah Apple mampu menepati janjinya menghadirkan pengalaman ponsel lipat tanpa kompromi, atau apakah perangkat ini hanya akan menjadi bagian dari mitos teknologi yang tak kunjung terealisasi.
Apakah kamu siap menyambut era baru iPhone yang bisa dilipat?
Artikel Terkait
Hanya Rp1,9 Juta, Ponsel Lava Storm Lite Tawarkan Layar 120Hz dan Dimensity 7025!
Galaxy S25 Ultra Meledak di Pasaran! Laris Sendirian, S25 dan S25 Plus Kalah Telak dalam 2 Bulan Saja
Wow! Rilis 13 Mei 2025 Samsung Galaxy S25 Edge Punya Fitur Sultan, Layar Tajam, Kamera Ganas, Bobot Ringan dan Harga di Bawah Ultra
Saingi iPhone! Nokia N75 Max 5G Punya Kamera Gila dan Baterai Jumbo, Ini Bocoran Harganya
Harga Cuma Rp2 Jutaan, Realme C75 5G Speknya Nggak Kaleng-Kaleng, Sudah Pakai Dimensity 6300 dan Baterai 6000 mAh!