Apa Sih Perbedaan Antara Air Cooler dan AC? Cek Mana Pilihan Tepat untuk Kesejukan di Rumahmu

Berbeda dengan AC, pemasangannya memerlukan teknisi ahli karena melibatkan lebih banyak komponen seperti kipas dan selang.

Jika kamu suka kemudahan, maka Air Cooler bisa jadi pilihan yang tepat.

Namun, jika kamu ingin kesejukan yang lebih intens, AC mungkin lebih pas.

Cara Kerja Air Cooler dan AC Air Cooler bekerja seperti kipas angin yang menghasilkan udara dingin dengan uap air, sementara AC menggunakan teknologi untuk menyerap panas dan mengeluarkan udara dingin secara lebih konsisten.

Baca Juga: Premanisme yang Bubarkan Paksa Diskusi FTA di Kemang, Polisi Tetapkan 2 Tersangka, Aksi Brutal atau Sekadar Salah Paham?

Keduanya memiliki kelebihan masing-masing, tetapi yang jelas, AC mampu memberikan suhu ruangan yang lebih dingin dan stabil dibandingkan Air Cooler.

Penggunaan Daya Listrik Dalam hal konsumsi daya listrik, Air Cooler jelas lebih hemat.

Daya yang digunakan Air Cooler berkisar antara 8 hingga 250 watt saja, sedangkan AC memerlukan daya listrik yang jauh lebih besar, yakni 400 hingga 1000 watt.

Jadi, jika kamu ingin menjaga tagihan listrik tetap rendah, Air Cooler bisa jadi pilihan yang bijak, sementara AC lebih cocok untuk kamu yang membutuhkan pendinginan maksimal tanpa memikirkan biaya listrik.

Baca Juga: Ini Tampang Preman yang Bubarkan Diskusi Diaspora yang Sebelum Aksi Salim dan Pelukan dengan Polisi

Perawatan Air Cooler dan AC Dari segi perawatan, Air Cooler lagi-lagi unggul dalam hal kemudahan.

Kamu bisa membersihkan Air Cooler sendiri tanpa bantuan teknisi, cukup dengan mengelap bagian bodinya dan mengganti air secara rutin.

Sementara itu, AC memerlukan perawatan khusus dan harus dibersihkan oleh teknisi setiap dua atau tiga bulan sekali.

Jika kamu tidak rajin membersihkan AC, bisa saja unit tersebut rusak atau bahkan menyebarkan bakteri di dalam ruangan.

Baca Juga: Ini Tampang Preman yang Bubarkan Diskusi Diaspora yang Sebelum Aksi Salim dan Pelukan dengan Polisi