Fenomena Strawberry Moon, Inilah Keistimewaan dan Perbedaannya dengan Bulan Purnama Biasa

photo author
- Rabu, 19 Juni 2024 | 20:35 WIB
keindahan dan sejarah Strawberry Moon, bulan purnama Juni yang penuh warna dan tradisi, dalam pengamatan fenomena langit yang istimewa. (Freepik / HukamaNews.com)
keindahan dan sejarah Strawberry Moon, bulan purnama Juni yang penuh warna dan tradisi, dalam pengamatan fenomena langit yang istimewa. (Freepik / HukamaNews.com)

HUKAMANEWS - Bulan Juni 2024 menghadirkan sejumlah fenomena langit yang memukau, salah satunya adalah Strawberry Moon. Fenomena ini dijadwalkan muncul pada Jumat, 21 Juni mendatang.

Strawberry Moon merupakan istilah yang menarik perhatian banyak pengamat langit.

Namun, apakah sebenarnya yang membedakan Strawberry Moon dengan bulan purnama biasa?

Baca Juga: Wacana Harga MinyaKita Bakal Naik jadi Rp 15.500, Pengamat Sebut Salah Kelola Distribusi Sebagai Penyebab Utama

Jika menengok kalender astronomi, bulan purnama berikutnya akan segera tiba dalam beberapa hari.

Berdasarkan informasi dari situs space.com, Bulan purnama di bulan Juni tahun ini juga disebut sebagai Strawberry Moon, dan akan terjadi pada 21 Juni pukul 21:08 Waktu Musim Panas Bagian Timur (0108 UTC 22 Juni), menurut US Naval Observatory.

Fenomena ini akan terlihat dari berbagai belahan dunia, mulai dari Greenland, Tanjung Verde, melintasi Eurasia, Afrika, Australia, hingga Garis Tanggal Internasional di Pasifik.

Baca Juga: TOP 5 Pengharum Ruangan Otomatis Terbaik, Hilangkan Bau Tak Sedap dan Ciptakan Atmosfer Segar dengan Wewangian Aromaterapi

Sebagian besar kalender komersial akan menampilkan Bulan purnama ini pada hari Sabtu, 22 Juni, sesuai dengan Waktu Universal Terkoordinasi (UTC).

Bulan purnama Juni memiliki karakteristik unik karena terbit lebih lambat dari biasanya.

Hal ini disebabkan bulan berada di titik terendah dari siklus pergerakannya.

Bulan akan tampak penuh selama sekitar tiga hari, dari Kamis malam hingga Minggu pagi.

Baca Juga: PTUN Panggil Prabowo! Babak Baru Gugatan Pangkat Jenderal Kehormatan dari Jokowi oleh Koalisi Masyarakat Sipil

Secara umum, Strawberry Moon tidak memiliki perbedaan signifikan dengan bulan purnama biasa.

Namun, penamaan ini memiliki sejarah menarik. Berdasarkan laman resmi NASA, pada 1930-an, Almanak Petani Maine mulai menerbitkan nama-nama "India" untuk bulan purnama, yang kini dikenal dan digunakan secara luas.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jiebon

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X