Film Kang Mak Pecahkan Rekor Hingga 5 Juta Penonton, Rigen dan Jegel Siap Pakai Kostum Tuyul Makan Nasi Padang!

HUKAMANEWS - Film Kang Mak from Pee Mak yang disutradarai oleh Herwin Novianto sukses mencuri perhatian publik dan meraih kesuksesan luar biasa di box office Indonesia.

Dalam waktu singkat, film bergenre komedi horor ini mampu mencatat lebih dari 4,5 juta penonton hanya dalam 29 hari.

Informasi ini pertama kali diumumkan oleh salah satu pemeran utamanya, Marsha Timothy, lewat unggahan di akun Instagram pribadinya pada 14 September 2024.

Baca Juga: TOP 4 HP Infinix Terbaik dengan Kamera 108 MP untuk Fotografi, Pilihan Terjangkau dan Spesifikasi Gahar

"Alhamdulillah sampai hari ini masih tayang di bioskop berkat dukungan kalian semua," tulis Marsha penuh rasa syukur.

Antusiasme yang sangat besar ini membuktikan bahwa Kang Mak mampu memikat hati penonton Indonesia dengan cerita horor yang dibalut dengan sentuhan komedi segar.

Film ini berhasil membedakan diri di tengah banyaknya film horor yang kerap mengusung tema serius.

Baca Juga: Penting Diketahui, Inilah 5 Jenis Ikan Langka di Ekosistem Lautan Indonesia yang Harus Dilestarikan

Bukan hanya cerita yang kuat, kehadiran komedian-komedian ternama seperti Rigen Rakelna dan Indra Jegel juga memberi nilai tambah pada film ini.

Kisah di Balik Kesuksesan Film Kang Mak

Kang Mak merupakan adaptasi dari film Thailand terkenal Pee Mak, namun telah disesuaikan dengan budaya dan humor lokal sehingga lebih relevan bagi penonton Indonesia.

Dalam film ini, Kang Makmur, yang diperankan oleh Vino G Bastian, harus menghadapi kenyataan pahit bahwa istrinya, Sari, yang diperankan oleh Marsha Timothy, telah meninggal namun tetap tinggal bersamanya sebagai arwah gentayangan.

Baca Juga: Kasus Bullying dan Pelecehan di Binus School Simprug Berlanjut, Mediasi Deadlock, Proses Hukum Masih Berjalan

Kisah horor yang seharusnya mencekam ini justru berhasil diolah menjadi tontonan yang penuh gelak tawa, berkat kehadiran komedian seperti Indra Jegel, Rigen Rakelna, dan Aming.

Mereka mampu mengubah suasana menakutkan menjadi momen komedi yang membuat penonton terhibur tanpa kehilangan esensi horornya.