HUKAMANEWS - BINUS University pada Selasa menggelar acara nonton bareng atau nobar film "Jumbo" untuk mengapresiasi sutradaranya, Ryan Adriandhy.
"Ryan adalah salah satu contoh nyata dari lulusan kami yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga berhasil berkontribusi secara nyata di industri kreatif Indonesia," kata Rektor BINUS University Nelly di sela acara nobar film "Jumbo" di Jakarta.
Film "Jumbo" telah menarik lebih dari enam juta penonton dalam waktu kurang dari satu bulan, setelah peluncuran dan tercatat sebagai film animasi terlaris di Indonesia.
Nelly menyebut Ryan sebagai alumnus program studi Graphic Design and New Media BINUS yang telah berhasil menampilkan karya di industri kreatif nasional.
Ia mengemukakan bahwa acara nonton bareng film "Jumbo" digelar untuk merayakan keberhasilan Ryan sekaligus menginspirasi pada mahasiswa untuk terus berkarya.
"Kami ingin merayakan keberhasilan alumni sekaligus menginspirasi mahasiswa dan generasi muda untuk terus berkarya dan berkolaborasi," katanya.
Baca Juga: Bukan Cuma Aman, Ini Manfaat Vasektomi yang Jarang Diketahui Pria, Sudah Siap Coba?
Nelly menyatakan komitmen BINUS University untuk mendukung upaya pengembangan talenta kreatif dan digital di Indonesia, serta menjalankan program untuk menghubungkan para pemilik talenta kreatif dengan industri.
"Kita fasilitasi supaya mereka bisa menunjukkan karya mereka. Mereka juga bisa mendapatkan banyak masukan dari industri sehingga mereka bisa berkembang," katanya.
Sementara itu, Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka mengatakan bahwa teknologi kecerdasan artifisial (AI) turut berperan dalam mengurai kemacetan saat arus mudik Lebaran hingga mendeteksi tindak kriminalitas seperti copet di kereta rel listrik (KRL).
"Biasanya mudik itu kan ada penumpukan kendaraan ya, penumpukan mobil di exit tol dan lain-lain. Tapi mudik kemarin lumayan lancar, padahal jumlah kendaraannya bertambah kemarin mudik itu," ujar Gibran saat menghadiri acara "Creative Job Opportunity with AI" di Universitas Bina Nusantara, Jakarta, Jumat.
Gibran mengatakan bahwa PT Jasa Marga telah menggunakan AI untuk memantau lalu lintas di sepanjang ruas tol selama arus mudik Lebaran.
Dengan bantuan sistem tersebut, petugas dapat menentukan kebijakan seperti "satu arah" atau contra flow secara lebih efektif.***
Artikel Terkait
Kasus Bullying SMA BINUS Simprug Gagal Damai, Polisi Naikkan ke Penyidikan, Pelaku Siap-Siap Hadapi UU Perlindungan Anak
Polisi Bilang Pelaku Perundungan Terhadap Siswa di Sekolah Elit Binus Simprug, Jaksel Bukan Anak Ketua Parpol Atau Pejabat
Film Animasi Jumbo Tembus 3 Juta Penonton hingga Disorot Media Asing, Netizen: Ini Baru Karya Anak Bangsa!
Lima Film Terlaris Sepanjang Bulan April 2025, Paling Mencolok Film Animasi Jumbo, Berhasil Gaet 6 Juta Penonton