HUKAMANEWS - Xiaomi EV kembali mencuri perhatian dengan pencapaian luar biasa di industri mobil listrik.
Perusahaan ini baru saja merayakan pengiriman unit ke-200.000 dari model SU7, menandakan pertumbuhan pesat yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Kecepatan produksi yang semakin tinggi membuat Xiaomi berani menaikkan target penjualannya untuk tahun 2025.
Dengan permintaan yang terus membludak, Xiaomi EV siap mengubah peta persaingan pasar kendaraan listrik global.
Baca Juga: Fakta Terbaru Isu Reshuffle Kabinet! Benarkah Sri Mulyani dan Airlangga Akan Mundur?
Xiaomi SU7 Jadi Primadona, Konsumen Rela Menunggu Berbulan-bulan
Xiaomi EV mencatat sejarah baru dengan mengirimkan 200.000 unit mobil listrik SU7.
Yang mengejutkan, separuh dari angka ini berhasil dikirim hanya dalam waktu 119 hari, jauh lebih cepat dibandingkan 100.000 unit pertama yang membutuhkan 229 hari.
Model SU7, yang bersaing langsung dengan Tesla Model 3 di pasar China, terus mengalami lonjakan permintaan hingga menyebabkan antrean panjang bagi para pemesan.
Baca Juga: Sri Mulyani Mundur Usai Prediksi Cak Nun? Istana Buka Suara dan Singgung Reshuffle!
Pelanggan yang ingin memiliki SU7 standar saat ini harus bersabar menunggu lebih dari 30 minggu.
Sementara itu, varian tertinggi, SU7 Ultra, memiliki waktu tunggu antara 14 hingga 17 minggu.
Fenomena ini cukup langka di industri mobil listrik China, menandakan antusiasme tinggi terhadap produk Xiaomi EV.
Dari Ambisi ke Realitas: Target Produksi Xiaomi Melesat
Menyikapi permintaan yang luar biasa, Xiaomi EV mengambil langkah agresif dengan meningkatkan kapasitas produksi.