HUKAMANEWS - Pernah nggak sih, kamu merasa kalau harga smartphone baru semakin bikin dompet menjerit?
Nah, kabar terbaru datang dari Samsung yang konon Galaxy S25 Ultra bisa jadi lebih mahal dari pendahulunya, Galaxy S24 Ultra.
Mungkin kamu bertanya-tanya, “Kenapa sih bisa begitu?” Tenang, kita bakal bahas semua alasan dibalik kemungkinan ini dengan gaya yang lebih santai dan sedikit nakal!
Baca Juga: Satrio Wibowo Kepergok! Uang Korupsi APD Covid-19 Rp60 Miliar Dipakai Beli Pabrik Air Minum
Berdasarkan rumor yang beredar, khususnya dari sumber di China, Samsung Galaxy S25 Ultra diprediksi bakal lebih mahal karena biaya material atau Bill of Materials (BoM) yang meningkat sekitar $110 dibandingkan dengan Galaxy S24 Ultra.
Artinya, produksi perangkat ini bakal lebih mahal, dan bisa saja Samsung ingin menutupi biaya tersebut lewat harga jual yang lebih tinggi.
Namun, jangan buru-buru kecewa dulu! Walaupun harga bisa naik, ada satu kabar baik: di China, harga Galaxy S25 Ultra kemungkinan besar tetap stabil.
Kenapa? Karena persaingan yang sangat ketat di pasar sana. Para produsen smartphone seperti Samsung harus bersaing dengan harga yang cukup ketat di negara asalnya.
Jadi, untuk konsumen di China, sepertinya tidak perlu khawatir soal harga yang melambung tinggi.
Profit Margin yang Menggiurkan
Seperti yang kita tahu, perusahaan besar seperti Samsung pasti punya target profit yang ingin dicapai.
Dan dengan adanya lonjakan biaya produksi sebesar $110, tentu saja mereka akan mencari cara untuk menutupi biaya tersebut.
Salah satunya adalah dengan menaikkan harga jualnya di beberapa negara yang punya daya beli lebih tinggi.