RAM ini terbagi menjadi VRAM sebesar 8 GB dan 16 GB sisanya digunakan untuk aplikasi dan gim. Dengan konfigurasi ini, perangkat ini mampu memberikan pengalaman bermain gim yang lebih lancar, terutama saat memainkan gim AAA yang membutuhkan performa tinggi.
"Jadi saat teman-teman membuka ROG Ally X, 8 gigabyte akan dialokasikan secara otomatis kepada VRAM dan 16 gigabyte-nya sebagai sistem RAM-nya. Jadi tentunya untuk memainkan gim AAA bisa lebih lancar," ujar Darien.
Baterai Lebih Tahan Lama untuk Pengalaman Gaming yang Lebih Panjang
Tidak hanya soal performa, ASUS juga meningkatkan daya tahan baterai pada ROG Ally X.
Dengan kapasitas baterai sebesar 80Wh, hampir dua kali lipat dari model sebelumnya, perangkat ini mampu bertahan lebih lama dalam penggunaan intensif.
Gamer kini dapat bermain gim selama 2,5 hingga 3 jam tergantung pengaturan performa gim.
Bahkan, jika digunakan untuk menonton video di Netflix atau YouTube, ROG Ally X dapat bertahan hingga 13 jam.
Peningkatan daya tahan baterai ini tentu saja menjadi salah satu keunggulan utama yang diusung oleh ROG Ally X.
Dengan durasi pemakaian yang lebih lama, para pengguna tidak perlu khawatir kehabisan daya saat sedang asyik bermain gim atau menikmati konten multimedia.
Desain yang Ergonomis dan Penyempurnaan Fitur Lainnya
Meski memiliki bobot 678 gram, sedikit lebih berat dari pendahulunya, ROG Ally X tetap mempertahankan desain yang ringkas dan ergonomis.
ASUS memahami pentingnya kenyamanan saat menggunakan perangkat handheld gaming, sehingga mereka melakukan berbagai penyempurnaan pada desain tombol dan joystick.