Waduh, Komponen PC Langka! ASUS Siap Revisi Harga, RAM dan Storage Melonjak Dua Kali Lipat

photo author
- Rabu, 19 November 2025 | 21:00 WIB
Ilustrasi kenaikan harga PC akibat langkanya RAM dan storage. (HukamaNews.com / Jagat Review)
Ilustrasi kenaikan harga PC akibat langkanya RAM dan storage. (HukamaNews.com / Jagat Review)

Meski belum diumumkan secara resmi, sejumlah distributor sudah mengantisipasi kemungkinan kenaikan harga pada lini PC gaming, laptop kreator, hingga PC entry-level.

Kelangkaan RAM & Storage Diperkirakan Berlangsung Lama

Masalah ini bukan sekadar gelombang musiman. CEO Phison memperkirakan kelangkaan NAND bisa bertahan hingga satu dekade ke depan.

Selain itu, pasokan DRAM juga belum memiliki kejelasan, di mana vendor besar disebut hanya menerima sekitar 70% stok pesanan. Lebih parah lagi, produsen kecil dan distributor hanya kebagian 35–40% pasokan hingga kuartal pertama 2026.

Kondisi seperti ini menandakan bahwa harga RAM dan storage kemungkinan akan terus naik secara bertahap, membuat biaya perakitan PC ikut terkerek selama beberapa tahun ke depan.

Baca Juga: Revolusi Baru iPhone Pro, Case Sentuh ‘Second Interface’ Apple Siap Guncang Dunia Smartphone

Jika tren ini tak kunjung membaik, PC entry-level tahun depan diperkirakan akan dihargai setara dengan PC kelas menengah saat ini, khususnya untuk perangkat yang membutuhkan RAM dan SSD berkapasitas besar.

Opini publik di komunitas teknologi menunjukkan respon beragam. Sebagian pengguna memilih menunda upgrade karena “harga sudah gila-gilaan”, sementara yang lain buru-buru membeli komponen sebelum harga semakin melonjak.

Beberapa kreator PC di forum lokal bahkan mengingatkan bahwa tahun 2025 "bisa jadi tahun paling mahal" bagi pasar rakitan.

Apa Implikasinya untuk Konsumen Indonesia?

Bagi konsumen di Indonesia, kenaikan harga global sudah mulai terasa pada pasar lokal. Beberapa toko online mencatat kenaikan harga RAM DDR4 dan DDR5 secara bertahap dalam dua bulan terakhir.

Jika ASUS resmi menaikkan harga, dipastikan merek lain akan mengikuti, karena kenaikan ini dipicu oleh rantai pasokan, bukan strategi profit semata.

Baca Juga: Huawei Resmi Umumkan Mate 80 Series, Desain Baru, Warna Lebih Premium, dan Pre-Order Sudah Dibuka

Konsumen yang sedang merencanakan upgrade PC dianjurkan mempertimbangkan pembelian lebih cepat, terutama untuk komponen yang kini memasuki tren kenaikan harga drastis.

Sementara itu, bagi pengguna yang prioritasnya bukan performa tinggi, melakukan optimasi software dan storage bisa menjadi alternatif sementara.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jiebon

Sumber: Jagat Review

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X