Pasar justru mulai terpolarisasi: satu sisi mengarah ke ponsel premium, sisi lain tetap bergairah di kelas Rp 1,5 jutaan.
Kondisi ini menciptakan ruang bermain yang luas bagi berbagai tipe vendor.
Namun tantangan tetap ada.
Regulasi yang ketat, persaingan antar merek, hingga kemampuan vendor memenuhi ekspektasi pasar akan menjadi penentu siapa yang bisa bertahan dan berkembang.
Buat kamu sebagai konsumen, tren ini menjanjikan lebih banyak pilihan smartphone yang canggih namun tetap terjangkau di tahun depan.
Baca Juga: Meta Batasi Akses Fitur Instagram untuk Remaja, Ini Aturan Barunya untuk Live Streaming
Sementara itu, bagi pelaku industri, memahami arah angin pasar akan menjadi strategi krusial untuk bertahan di tengah kompetisi yang makin kompleks.
Dengan begitu banyak pergerakan dalam satu tahun terakhir, satu hal jelas: pasar smartphone Indonesia kembali hidup, dan kini sedang bertransformasi lebih cepat dari sebelumnya.***
Artikel Terkait
Samsung Tunjukkan Taji di CinemaCon 2025 dengan Layar LED Onyx Super Canggih
Resmi Lolos TKDN! Galaxy S25 Edge Siap Rilis di RI, Spek Sultan Mulai Rp17 Jutaan, Worth It Banget?
Harga iPhone Terancam Naik Drastis Akibat Tarif Impor Trump, Pencinta Apple Siap-Siap Kelimpungan!
Samsung Resmi Hentikan Dukungan Software Galaxy S20 Series, Pengguna Diimbau Segera Upgrade
Infinix GT 30 Pro Muncul di Geekbench, Bocoran Spesifikasi Ungkap Performa Tangguh untuk Gaming