HUKAMANEWS - Samsung SmartTag kini melangkah ke level baru setelah resmi terintegrasi langsung dengan sistem pelacakan bagasi Turkish Airlines.
Integrasi ini memungkinkan penumpang memantau posisi koper secara real-time sehingga pengalaman perjalanan menjadi lebih aman dan efisien.
Samsung menegaskan langkah ini sebagai awal dari era baru pelacakan bagasi modern yang mengandalkan ekosistem SmartThings Find.
Samsung Gandeng Turkish Airlines untuk Layanan Pelacakan Bagasi Berbasis SmartTag
Samsung mulai mengintegrasikan Galaxy SmartTag secara resmi ke sistem bagasi di pesawat Turkish Airlines melalui layanan baru bernama Smart Tagged Baggage Service seperti diumumkan lewat Samsung Newsroom.
Baca Juga: Murah Tapi Ngebut! Oppo A6x 4G & 5G Bawa Fitur Premium yang Jarang Ada di Kelas Entry-Level
Penumpang kini cukup menaruh Galaxy SmartTag di dalam koper sebelum penerbangan.
Jika koper tertunda atau hilang, pengguna bisa mengirimkan tautan lokasi dari aplikasi SmartThings Find saat melapor ke Turkish Airlines.
Sistem maskapai kemudian dapat langsung memantau keberadaan bagasi berdasarkan sinyal yang dikirim SmartTag sehingga proses pencarian berlangsung lebih cepat.
Samsung juga menghadirkan fitur baru bernama Change Device Image dalam aplikasi SmartThings Find yang memungkinkan penumpang mengunggah foto asli koper mereka.
Fitur ini membuat identifikasi bagasi yang terselip di bandara menjadi lebih akurat karena petugas maskapai dapat langsung mengenali bentuk dan warna koper tersebut.
Teknologi SmartThings Find sendiri menggabungkan Bluetooth Low Energy (BLE) dan Ultra-Wideband (UWB) pada Galaxy SmartTag+ dan SmartTag 2 yang mampu memanfaatkan jaringan lebih dari 700 juta perangkat Galaxy di seluruh dunia.
Semakin banyak perangkat Galaxy di sekitar lokasi bagasi, semakin besar peluang koper ditemukan dalam kondisi utuh.
Integrasi ini dinilai sebagai terobosan karena banyak bandara yang selama ini masih mengandalkan sistem pelacakan internal yang tidak bisa diakses pengguna secara langsung.