Desain kamera belakang juga tak luput dari perbincangan. Beberapa rumor menyebut modul kameranya terinspirasi dari Galaxy Z Fold7, meski sejumlah sumber menyatakan bentuk akhirnya masih mirip dengan Galaxy S25 Ultra.
Publik pun ramai menanggapi rumor ini. Sejumlah penggemar menyambut positif langkah Samsung yang lebih berani keluar dari pakem, sementara sebagian lain merasa kehilangan identitas khas Ultra yang selama ini membuatnya berbeda.
“Kalau lebih membulat, mungkin mirip iPhone. Tapi kalau ergonominya lebih enak, kenapa tidak?” tulis seorang warganet dalam forum diskusi teknologi.
Baca Juga: Harga Mulai Rp1,4 Jutaan, Samsung Galaxy A07 Resmi Rilis di Indonesia Bawa Spesifikasi Lebih Kencang
Galaxy S26 Ultra diperkirakan meluncur pada Januari 2026 bersamaan dengan seri Galaxy S26 Pro dan Galaxy S26 Edge yang kini berganti nama.
Jika benar membawa desain lebih ramping dan ringan, ponsel ini bisa menjadi jawaban Samsung untuk menyaingi tren desain smartphone premium tahun depan.
Kini, semua mata tertuju pada langkah resmi Samsung.
Apakah perusahaan asal Korea Selatan ini akan benar-benar menanggalkan sudut kotak ikonik Ultra Series demi kenyamanan pengguna, atau sekadar memberikan sentuhan ringan pada estetika desainnya.
Yang jelas, rumor ini sudah cukup untuk memicu perbincangan hangat di kalangan pecinta gadget dan penggemar Samsung.
Dan sebagaimana tradisi, bocoran desain seri Galaxy S selalu menjadi pemanasan menarik sebelum acara peluncuran resmi.***