Khusus Redmi Note 15 Pro+, tersedia edisi Satellite Messaging Edition.
Varian ini mendukung komunikasi satelit berbasis Beidou yang memungkinkan pengguna mengirim pesan dua arah atau SMS darurat saat tidak ada sinyal internet.
Harga dan Varian Warna
Kedua seri tersedia dalam pilihan warna Midnight Black, Purple, White, dan Blue.
Untuk harga, Redmi Note 15 Pro dibanderol mulai dari 1499 Yuan atau sekitar Rp3,4 juta untuk varian RAM 8GB/256GB, hingga 1899 Yuan (Rp4,3 juta) untuk RAM 12GB/512GB.
Sementara Redmi Note 15 Pro+ dipasarkan mulai 1999 Yuan (Rp4,5 juta) hingga 2399 Yuan (Rp5,4 juta).
Baca Juga: Honor Magic8 Siap Rilis Oktober, Kamera Periskop dan Warna Emas Jadi Senjata Andalan Lawan Samsung
Untuk edisi satelit, harganya sedikit lebih mahal yakni 2499 Yuan atau sekitar Rp5,6 juta.
Kehadiran Redmi Note 15 Pro series semakin mengukuhkan posisi Xiaomi di pasar smartphone global.
Dengan baterai besar, desain tangguh, serta harga yang relatif terjangkau, perangkat ini diprediksi bakal menjadi idola baru di kelas menengah.
Banyak yang menilai bahwa kehadiran fitur komunikasi satelit di varian Pro+ bisa menjadi tren baru yang kelak diikuti produsen lain. Hal ini sekaligus memberi nilai tambah yang jarang ditemui pada ponsel di rentang harga serupa.
Kini tinggal menunggu langkah Xiaomi membawa Redmi Note 15 Pro dan Pro+ ke pasar internasional, termasuk Indonesia.
Jika resmi hadir, bukan tidak mungkin ponsel ini akan mengubah standar baru bagi smartphone kelas menengah di tanah air.***