HUKAMANEWS - Pasar tablet global kembali menunjukkan taringnya di kuartal II 2025.
Berdasarkan laporan terbaru International Data Company (IDC), pengiriman tablet secara global melonjak 13 persen dibanding periode yang sama tahun lalu, menyentuh angka 38,3 juta unit.
Kenaikan ini bukan kebetulan semata, melainkan hasil kombinasi dari siklus penggantian perangkat, peluncuran produk baru, hingga program subsidi pemerintah di China.
Selain itu, sejumlah merek besar juga memutuskan menambah stok lebih awal untuk mengantisipasi potensi tarif baru yang akan berlaku. Langkah ini ternyata ikut memacu lonjakan angka pengiriman.
Baca Juga: Samsung Main Aman? Galaxy S26 Ultra Masih Pakai RAM 12GB, Saat Rival Sudah 24GB
Apple kembali menjadi pemimpin pasar tablet dunia pada periode April–Juni dengan catatan 12,7 juta unit yang terdistribusi, setara 33 persen pangsa pasar.
Model iPad generasi terbaru menjadi motor utama penjualan, membuat pengiriman Apple tumbuh 2,4 persen dibanding tahun lalu.
Di posisi kedua ada Samsung dengan 7,2 juta unit atau 18,7 persen pangsa pasar.
Seri Galaxy Tab milik raksasa Korea ini sukses menarik minat konsumen di Amerika Latin, Timur Tengah, dan Eropa.
Lenovo mengamankan peringkat ketiga dengan 3,1 juta unit (8,2 persen pangsa pasar), didorong permintaan tinggi untuk seri Tab M, Y700, dan Xiaoxin Pad Pro yang ikut terbantu program subsidi di China.
Menariknya, Amazon menjadi bintang kejutan di kuartal ini.
Dengan lini Fire Tablet yang mencatat pertumbuhan pengiriman lebih dari 200 persen, Amazon mampu menyamai angka Lenovo, yakni 3,1 juta unit dengan pangsa pasar 8 persen.
Sementara Xiaomi berada di posisi kelima, mengirimkan 2,8 juta unit atau menguasai 7,4 persen pasar berkat permintaan solid pada Pad 7 dan Redmi Pad SE.
Jika dirinci, posisi lima besar pangsa pasar tablet global kuartal II 2025 adalah sebagai berikut: Apple (33,1 persen), Samsung (18,7 persen), Lenovo (8,2 persen), Amazon (8 persen), dan Xiaomi (7,4 persen).