Kondisi ini membuat Galaxy S26 Ultra berpotensi terlihat kurang “wah” di atas kertas, meski performa nyatanya nanti belum tentu kalah.
Menariknya, hanya iPhone yang hingga kini masih bertahan di bawah 12GB RAM, tepatnya di 8GB, dan tetap mampu memberikan performa mulus berkat optimalisasi sistemnya.
Pertanyaannya, apakah Samsung akan mempertahankan angka 12GB ini murni karena sudah cukup untuk pengalaman pengguna, atau karena strategi efisiensi biaya?
Baca Juga: Samsung Galaxy S26 Ultra Siap Ubah Standar Foto Malam Hari dengan Kamera F/1.4 dan Sensor 200MP
Jawabannya baru akan terungkap saat Galaxy S26 Ultra resmi diperkenalkan ke publik.
Satu hal yang pasti, persaingan flagship tahun depan akan semakin panas, dan Samsung harus punya “senjata” lain untuk membuat penggemarnya tetap setia.***