Teknologi navigasinya juga tak main-main.
Dengan sensor LDS dan multi-sensor canggih, H40 mampu memetakan ruangan 360 derajat dengan akurasi tinggi, menghindari halangan, mengenali tangga, dan melintasi ambang pintu setinggi 20 mm dengan mulus.
Sementara itu, Xiaomi Robot Vacuum S40C hadir sebagai versi ekonomis dengan banderol Rp2.199.000.
Meski tanpa docking station, perangkat ini tetap membawa fitur inti robot vacuum, yakni menyedot debu dan mengepel secara otomatis.
Daya hisapnya 5.000 Pa, sudah cukup untuk kebutuhan pembersihan harian di ruangan kecil hingga sedang.
Baca Juga: Bocoran Gila Galaxy S26, Versi Pro Lebih Ganas, Edge Makin Tipis, Ultra Ngecas Sekencang Petir!
S40C tetap dibekali sistem navigasi laser LDS dan multi-sensor untuk deteksi penghalang maupun area berbahaya seperti tangga.
Namun karena tidak dilengkapi sistem pembersih otomatis, semua penampungan debu dan air harus dikosongkan secara manual.
Tangki debunya berkapasitas 520 mL dan tangki air 260 mL.
Kapasitas baterainya juga lebih kecil, yakni 2.600mAh, dengan estimasi daya tahan cukup untuk membersihkan apartemen studio atau rumah kecil.
Dengan fitur esensial yang tetap tersedia di kedua perangkat, pilihan antara H40 dan S40C sebenarnya tergantung kebutuhan kamu.
Jika kamu mencari perangkat yang benar-benar minim repot, H40 dengan docking pintar bisa jadi solusi ideal.
Namun kalau bujet terbatas dan ruangan tidak terlalu besar, S40C bisa menjadi opsi hemat tanpa kehilangan fungsi utama.
Keduanya kini telah tersedia di Indonesia, baik lewat situs resmi Xiaomi di mi.co.id maupun platform e-commerce.