HUKAMANEWS - Apple dikabarkan tengah bersiap menghadirkan gebrakan baru di lini laptop mereka.
Setelah selama ini dikenal dengan MacBook berbanderol tinggi dan performa kelas atas, kali ini perusahaan asal Cupertino itu disebut akan merilis MacBook versi terjangkau.
Langkah ini tentu cukup mengejutkan, mengingat Apple selama ini sangat menjaga eksklusivitas produknya, terutama dari sisi performa dan harga.
Namun demi menjangkau pasar yang lebih luas, Apple tampaknya siap memberikan kompromi.
Baca Juga: GPU Kelas Sultan! NVIDIA Siapkan RTX 50 Series Super: Tambah VRAM, TGP Makin Ganas
Menariknya, kompromi tersebut bukan hanya dari sisi harga, tapi juga dari jeroan utama: chipset.
Alih-alih menggunakan M-Series seperti MacBook Air atau Pro saat ini, MacBook murah ini justru akan mengandalkan chipset A-Series yang selama ini biasa digunakan di iPhone.
Informasi soal MacBook terjangkau ini pertama kali dibocorkan oleh Ming-Chi Kuo, analis teknologi yang sering memberikan prediksi akurat soal produk Apple.
Menurut Kuo, Apple tengah menyiapkan MacBook dengan chipset A18 Pro, yang sebelumnya digunakan pada iPhone 16 Pro.
Meski performanya tidak setangguh M-Series seperti M2 atau M3, namun A18 Pro tetap menjanjikan kinerja yang mumpuni untuk aktivitas sehari-hari.
Chipset A18 Pro sendiri dibuat dengan proses fabrikasi 3nm dan memiliki konfigurasi CPU 6-core, terdiri dari 2-core performa tinggi berkecepatan 4,05GHz serta 4-core efisiensi di 2,2GHz.
Untuk urusan grafis, A18 Pro dibekali GPU 6-core yang mendukung fitur ray tracing, mirip seperti arsitektur GPU desktop.
Kalau benar chipset ini ditanamkan ke MacBook, maka laptop Apple tersebut tetap bisa dipakai untuk berbagai kebutuhan ringan hingga menengah, termasuk desain grafis dasar, browsing, multitasking, hingga konsumsi konten multimedia.
Meski begitu, belum jelas apakah Apple akan mempertahankan spesifikasi penuh dari A18 Pro untuk versi MacBook-nya, atau justru akan disesuaikan demi efisiensi daya dan biaya produksi.