gadget

HMD dan Lava Siap Luncurkan Ponsel Siaran TV Tanpa Internet di Ajang WAVES 2025

Rabu, 30 April 2025 | 22:00 WIB
HMD dan Lava rilis ponsel siaran TV tanpa internet di WAVES 2025, hadirkan fitur unik dengan teknologi Direct-to-Mobile. (HukamaNews.com / GSM arena)

HUKAMANEWS - Perkembangan teknologi siaran digital kembali menembus batas baru, kali ini lewat gebrakan dari dua produsen ponsel, HMD dan Lava.

Kedua perusahaan ini akan meluncurkan ponsel yang dapat menayangkan siaran televisi secara langsung tanpa perlu koneksi internet maupun Wi-Fi.

Teknologi ini akan menjadi sorotan utama dalam ajang World Audio Visual and Entertainment Summit (WAVES) 2025 yang akan digelar di Jio World Convention Centre, Mumbai, India pada 1–4 Mei mendatang.

Inovasi ini tidak hanya menjanjikan akses hiburan tanpa batas, tetapi juga membuka peluang baru dalam distribusi konten digital di wilayah dengan keterbatasan jaringan internet.

Baca Juga: Bocoran iPhone 17 dan 18 Bikin Kaget, Apple Siapkan RAM yang Nambah Gede dan Teknologi Baru Dipasang Tahun Depan!

Dengan pendekatan yang efisien dan teknologi yang hemat daya, perangkat ini disebut-sebut bisa jadi solusi komunikasi dan hiburan di daerah terpencil.

Terlebih, pasar feature phone yang selama ini dianggap tertinggal, kini justru berpotensi menjadi pionir dalam penyebaran teknologi siaran langsung berbasis darat.

Teknologi yang digunakan bernama Direct-to-Mobile (D2M), sebuah sistem yang memungkinkan ponsel menerima sinyal siaran TV tanpa mengandalkan jaringan seluler atau nirkabel.

D2M sendiri merupakan hasil pengembangan sistem komunikasi digital yang dirancang untuk menjangkau pengguna secara langsung melalui gelombang UHF, layaknya siaran TV konvensional.

Ponsel dari Lava telah dipastikan akan menggunakan antena UHF khusus untuk menangkap siaran TV terestrial langsung ke perangkat.

Baca Juga: Belum Sebulan Dirilis, Android 15 Sudah Nongol di Galaxy S21 dan S24 FE! Cek Apa Saja Fitur Barunya Sekarang

Selain itu, baik HMD maupun Lava akan membekali perangkat mereka dengan chip SL3000 buatan Saankhya Labs, yang dikenal sebagai pionir dalam pengembangan teknologi komunikasi berbasis software-defined radio.

Lava juga mengonfirmasi bahwa perangkatnya dikembangkan bersama Tejas Networks dan akan ditenagai oleh chip MediaTek MT6261.

Daya tahan baterai menjadi perhatian penting, dan Lava menjawabnya dengan menyematkan baterai berkapasitas 2.200 mAh, cukup besar untuk ukuran feature phone.

Layarnya hanya berukuran 2,8 inci, yang mungkin akan menimbulkan tanda tanya di benak banyak orang: "Untuk apa menonton TV di layar sekecil itu?"

Halaman:

Tags

Terkini