HUKAMANEWS - Samsung dikabarkan sedang merencanakan langkah berani: rebranding besar-besaran untuk lini flagship-nya dengan menghapus nama "Galaxy."
Sebuah laporan dari media Korea Selatan, E-Today, menyebutkan bahwa perusahaan ini sedang mempertimbangkan perubahan besar ini demi mengangkat kembali pamor eksklusif ponsel premiumnya.
Dengan persaingan sengit di pasar global, khususnya dengan Apple, Samsung merasa perlu membuat gebrakan untuk memperkuat posisinya di kalangan pengguna premium.
Baca Juga: Dibanderol Rp 1 Jutaan! Poco C75 Hadir di Indonesia dengan Fitur Menarik dan Harga Super Kompetitif
Samsung Galaxy dulunya menjadi lambang kualitas untuk segala kelas ponsel Samsung, mulai dari yang terjangkau seperti Galaxy A, hingga flagship mahal seperti Galaxy S dan Galaxy Z.
Namun, karena dipakai di berbagai lini ponsel, kesan “premium” dari seri Galaxy pelan-pelan memudar.
Semakin luas penggunaan nama Galaxy, semakin sedikit pula aura eksklusif yang melekat di lini flagship ini.
Hal ini tentunya menjadi perhatian serius bagi Samsung, terlebih mengingat mereka menghadapi tekanan yang tak main-main dari Apple, khususnya di kalangan anak muda.
Bayangkan, menurut survei di Korea Selatan, sekitar 64% pengguna berusia 20-an di negara tersebut memilih iPhone, dan angka ini bahkan naik hingga 75% di kalangan perempuan pada rentang usia yang sama.
Samsung melihat bahwa bagi banyak anak muda, iPhone menawarkan kesan mewah dan prestise yang sulit disaingi oleh Galaxy.
Pesaing Berat: Apple dan Daya Tarik iPhone
Apple telah lama menjadi raja di pasar ponsel premium, dengan iPhone yang selalu diburu oleh mereka yang ingin tampil gaya.
Samsung yang berusaha menarik perhatian segmen premium harus berpikir keras untuk menawarkan sesuatu yang beda.