HUKAMANEWS - Qualcomm baru-baru ini membuat gebrakan besar dengan meluncurkan chipset flagship terbaru mereka, Snapdragon 8 Elite.
Bagi penggemar gadget, nama ini mungkin langsung bikin penasaran. Selain menjanjikan peningkatan performa di sektor CPU, GPU, dan kecerdasan buatan (AI), yang lebih bikin heboh adalah klaim Snapdragon 8 Elite akan mendukung pembaruan sistem operasi (OS) Android hingga 8 tahun.
Tapi, tunggu dulu, apakah kita benar-benar butuh update OS selama itu?
Snapdragon 8 Elite: Jawaban Qualcomm untuk Update Panjang Umur
Qualcomm akhirnya mengerti bahwa pengguna smartphone zaman sekarang tidak hanya mengejar performa tinggi, tetapi juga keberlanjutan.
Alih-alih sering gonta-ganti ponsel, banyak dari kita ingin smartphone yang tahan lama dan terus diperbarui.
Snapdragon 8 Elite hadir untuk menjawab kebutuhan ini, bekerja sama dengan vendor-vendor smartphone seperti Samsung dan Google, yang memang sudah terbukti rajin memberikan update OS hingga 7 tahun pada beberapa perangkat mereka.
Baca Juga: Ribuan Buruh Tuntut Kenaikan Upah, Polisi Kerahkan 1.270 Personel di Kawasan Patung Kuda
Namun, sebelum terjebak dalam euforia, ada hal yang perlu dicatat. Qualcomm tidak menjanjikan 8 tahun pembaruan OS langsung dari mereka.
Mereka hanya menyediakan dukungan hardware yang memungkinkan para produsen ponsel untuk memberikan pembaruan software jangka panjang.
Jadi, keputusan terakhir tetap berada di tangan vendor, apakah mereka mau memperpanjang masa dukungan software atau tidak.
Artinya, Snapdragon 8 Elite ini bisa dibilang cuma 'kasih pancing', selebihnya terserah si produsen mau 'mancing' atau nggak.
Vendor Smartphone: Siapa yang Berani Jadi 'Pahlawan' 8 Tahun?