Hadie Mandala, Product Manager Vivo Indonesia, menjelaskan bahwa fitur Zeiss Apo Telephoto Camera pada Vivo X100 Series mampu menghasilkan potret ala profesional, bahkan bagi fotografer amatir.
Kamera utama 50 megapiksel (MP) dan kamera selfie 32 MP menjadi andalan dalam memberikan hasil foto dan video yang mengagumkan.
Desain kamera belakang Vivo X100 Series yang memiliki bingkai bulat besar dan sedikit cembung menambah kesan elegan pada perangkat ini.
Fitur-fitur seperti snapshot, night mode, portrait, serta video beresolusi tinggi membuat Vivo X100 Series menjadi pilihan ideal bagi pecinta fotografi.
Selain itu, lensa Zeiss pada Vivo X100 Series juga dilengkapi dengan kemampuan menghasilkan efek blur pada video, mirip dengan hasil video cinematic.
Hadie menambahkan bahwa fitur 4K cinematic portrait video pada perangkat ini memungkinkan pengguna untuk menciptakan video berkualitas film layar lebar dengan lima preset bawaan, yaitu natural portrait, summer sea breeze, classic movie, retro focus, dan hongkong night scene.
Selain kamera yang canggih, Vivo X100 Series juga didukung oleh semikonduktor Vivo V3 yang dirancang khusus untuk meningkatkan kinerja pencitraan atau mobile imaging.
Teknologi ini memungkinkan pengalihan fokus dari satu objek ke objek lainnya dengan mulus, tanpa hambatan.
Kemampuan ini sangat berguna dalam pembuatan video 4K dengan 60 frame per detik (fps).
Chipset Dimensity 9300 yang disematkan pada Vivo X100 Series memastikan keakuratan dan kecepatan respons saat pengambilan gambar.
Prosesor ini memberikan pengalaman visual yang luar biasa dengan gambar yang lebih halus dan visual yang mulus.
Baterai berkapasitas 5.000 mAh dengan teknologi blue volt battery juga menjadi salah satu keunggulan Vivo X100 Series, yang dapat diisi hingga separuh dalam waktu 11 menit berkat flash charge 120 watt.***